SBY – BOEDIONO KUNJUNGI KOTA MALANG

pasangan capres – cawapres Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono dijadwalkan berkampanye di Kota Malang. Menurut rencana pasangan capres-cawapres dengan nomor urut dua ini akan mengunjungi sentra keripik dan tempe Sanan serta ke pasar-pasar tradisional di Kota Malang dan Kabupaten Malang. Acara final adalah kampanye terbuka di GOR Ken Arok sekaligus deklarasi tim sukses Malang Raya. Deklarasi ini dilakukan setelah sehari sebelumnya tim sukses partai melakukan deklarasi di Hotel Regent Kota Malang.

Di Sanan, capres incumbent itu bakal berdialog dengan para pengusaha tempe. SBY-Boediono juga akan mencoba masuk ke dapur para pembuat tempe. Tujuannya untuk melihat seberapa jauh geliat usaha kecil menengah yang ikut menopang perekonomian Malang itu. Sedangkan di sejumlah pasar tradisional, SBY-Boediono akan mendengar keluh kesah dan masukan dari para pedagang.

Menurut Mudjiono, sekretaris DPC Demokrat Kota Malang, selain Sanan dan GON Ken Arok, banyak tempat yang akan dikunjungi SBY-Boediono. Sasaran lainnya adalah Singosari dan Lawang. Termasuk kunjungan ke Kepanjen. Yang dikunjungi bisa pasar tradisional atau lokasi-lokasi keramaian lain. "Acara bisa berubah sewaktu-waktu. Tetapi rencana awal itu," ujar Mudjiono.

Cristea F. selaku koordinator tim sukses SBY-Boediono yang terdaftar di KPU Kota Malang menambahkan, ada juga agenda dialog di Hotel Santika. Dialog itu sifatnya menjaring masukan.

Sementara, terkait pengamanan, Kapolresta Malang AKBP Daniel T.M. Silitonga mengatakan, rombongan SBY dan Boediono datang secara terpisah. Boediono tiba di Malang lebih dahulu dari kunjungannya ke Pasuruan. Kedatangan Boediono melalui jalur darat ini telah dipersiapkan cukup matang sejak seminggu lalu. Demikian juga untuk kedatangan SBY. Gladi bersih kedatangan sudah dilakukan sejak kemarin sore pukul 14.30 hingga menjelang magrib.

Rencana jalur yang akan dilalui adalah Bandara Abdulrachman Saleh menuju Hotel Santika, lalu ke Sanan. Setelah salat Jumat di Masjid Jamik, acara SBY-Boediono berlanjut ke GOR Ken Arok. ''Itu agenda yang diterima. Namun tidak tahu lagi jika ada perubahan,'' kata Daniel.

Ketika rombongan melintas, arus lalu lintas akan dilakukan dengan cara sistem buka tutup. Waktu paling lama penutupan jalur hanya 15 menit sebelum rombongan melintas.

Dari pantauan Radar ketika galdi bersih dilakukan, jalur yang dilalui adalah Jl Raya Pakis (keluar bandara)-Jl LA Sucipto-Jl A Yani-Jl Letjen Sutoyo (Hotel Santika). Berikutnya, untuk ke Sanan, jalur yang akan dilalui adalah Jl Letjen Sutoyo-Jl W.R. Supratman-Jl Tumenggung Suryo. Berikutnya, untuk keberangkatan salat Jumat di Masjid Jamik, rutenya melalui balai kota. Sedangkan untuk ke GOR Ken Arok, jalur yang dilewati adalah Jl Gatot Subroto-Jl Muharto-Jl Mayjen Sungkono.

Polresta Malang telah menyiagakan 500 personel untuk pengamanan. Belum lagi ditambah personel polwil dan brimob yang masing-masing menurunkan satu peleton. Selain itu, hasil rapat koordinasi dengan Korem 083/Baladhika Jaya, satuan ini juga menurunkan bantuan personel pengamanan. (Diedit dari: Jawapos.co.id)